Kemenkeu - “Beberapa Kementerian/Lembaga tengah dimintai masukan terkait Inisiatif pengembangan ekonomi syariah sebagai masukan penyelenggaraan side events, khususnya sherpa track, Presidensi G20 Indonesia,” tutur Wempi Saputra, Staf Ahli Menteri Keuangan bidang Ekonomi Makro dan Keuangan Internasional sekaligus sebagai Kepala Sekretariat Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) pada acara Sarasehan Internal Strategis IAEI dengan tema “Mengenal Lebih Jauh Presidensi G20 dan Relevansinya dengan Ekonomi Syariah di Indonesia” dalam kapasitasnya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal DPP IAEI G20 Finance Deputy pada Senin (10/01). Dalam Presidensi G20, Indonesia berkesempatan untuk melakukan showcasing capaian penting ekonomi syariah tanah air, seperti penerbitan sukuk.
Selain sherpa track yang akan ditindaklanjuti pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT), Presidensi G20 Indonesia juga akan menyelenggarakan finance track yang akan diikuti oleh para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral negara-negara G20. Pada kesempatan tersebut, Wempi menyebutkan peran penting ekonomi syariah antara lain melalui penyaluran KUR Syariah dan UMi Syariah yang telah membantu pemberdayaan UMKM. Untuk mendukung UMKM, Wempi menekankan pentingnya aspek literasi dan inklusi keuangan digital, sehingga berbagai jenis insentif seperti kredit UMi, KUR, dan keberpihakan yang lain terhadap UMKM tidak hanya digunakan untuk kebutuhan konsumtif melainkan juga dapat digunakan untuk kegiatan produktif.
Kepemimpinan Indonesia dalam Presidensi G20 membuka kesempatan bagi Indonesia untuk menunjukkan capaian positif Indonesia di level internasional, seperti penanganan Covid-19, penerapan climate budget tagging, pengembangan energi ramah lingkungan dari non-renewable ke renewable energy, misalnya shifting penggunaan batubara ke geothermal. “Kebijakan G20 tidak akan berhasil jika platform multilateral tidak dikembangkan”, sebut Wempi lebih lanjut. Oleh karena itu, diperlukan suatu kerjasama global dalam mengatasi permasalahan dunia, sebagai contoh penanganan pandemi.
Dengan dukungan global, Wempi menyampaikan bahwa tema Presidensi G20 Indonesia recover together, recover stronger diharapkan dapat mempercepat upaya bersama untuk pemulihan ekonomi global dari dampak pandemi Covid-19 dalam jangka pendek sekaligus juga untuk meningkatkan stabilitas sistem keuangan global. Dalam jangka panjang recovery yang kuat ini juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi ekonomi, mendorong inklusi ekonomi, dan mendukung stabilitas jangka panjang.
Penulis : W. Friendica M. Aprilawan Putera
Editor : Saila Rezcan